TINEMU.COM - CEO Global Environment Facility (GEF), Carlos Manuel Rodriguez mengapresiasi masyarakat di Tangkahan yang telah menjaga ekosistem di Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL).
Tangkahan merupakan ekowisata di dalam Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). Selain dikenal dengan konservasi gajah, Tangkahan juga lekat akan konservasi berbasis masyarakat.
"Saya menyampaikan apresiasi kepada masyarakat di Tangkahan atas upayanya dalam menjaga Taman Nasional," ujar Carlos saat mengunjungi Tangkahan, di Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, pada Jumat, 13 Januari 2023.
Baca Juga: Kominfo Blokir Tujuh Situs dan Lima Grup Medsos Jual Beli Organ Tubuh
Salah satu agenda dalam kunjungan tersebut adalah melakukan pertemuan dan diskusi dengan komunitas lokal Lembaga Pariwisata Tangkahan (LPT), pemerintah Desa Namo Sialang dan Sei Serdang, Balai Besar KSDA Sumatera Utara, serta para mitra Balai Besar TNGL, yaitu CRU Tangkahan, Ganesha dan Conserve Project.
"Saya juga berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia karena sudah melakukan upaya yang sangat besar, khususnya melibatkan masyarakat dalam pengelolaan kawasan konservasi," kata Carlos.
GEF merupakan mekanisme pendanaan yang dibentuk sejak tahun 1991 untuk menggalang kerjasama internasional dalam mengatasi ancaman lingkungan global.
Baca Juga: Menilik Keindahan Alam dan Warisan Tersembunyi di Geopark Silokek
Saat ini, GEF telah mendukung upaya konservasi di 150 negara, dan Indonesia merupakan negara yang mendapat alokasi terbesar setelah China dan Brazil.
Artikel Terkait
Populasinya Makin Menurun, Peneliti UGM Konservasi Gajah Sumatra
Kisah Nasrudin : Hadiah Gajah dari Komandan Tentara
Surya Manggala dan Citra Kartini, Dua Harimau Sumatra Kembali ke Habitat di Kerinci Seblat
Kabar Gembira, Telah Lahir Gajah Betina di Pusat Latihan Gajah Padang Sugihan
Enam Satwa Liar Dilepasliarkan di Bungo, Ada Beruang Madu hingga Kucing Kuwuk